3 Contoh CV Operator Produksi [+Tips Cara Membuatnya]

Mungkin masih ada yang belum tahu pekerjaan seperti apa sih operator produksi itu. Sesuai namanya, operator produksi adalah pekerja yang mengoperasikan mesin untuk mengolah bahan baku menjadi barang jadi yang siap dikirim.

Untuk mengolahnya membutuhkan proses, sehingga biasanya hal-hal yang dikerjakan seorang operator produksi bisa beragam, tergantung di bagian mana kamu ditempatkan. Akan tetapi, secara keseluruhan tugas seorang operator produksi adalah mengawasi kerja alat dan mesin, mengecek jika ada ketidaknormalan pada alat, dan memastikan kualitas bahan baku serta hasil barang yang diproduksi.

Entah kamu melamar untuk di bagian manapun, pastinya kamu perlu CV yang mantap untuk memukau rekruter. 

Pada artikel kali ini, CakeResume akan memberi tahu kamu bagaimana sih tips dan cara membuat CV operator produksi beserta contoh-contoh CV operator produksi yang menarik.

Saat kamu mau melamar pekerjaan apapun, termasuk operator produksi, CV adalah dokumen yang wajib kamu persiapkan. Melalui CV, rekruter bisa lebih memahami latar belakangmu, sehingga akhirnya bisa memutuskan apakah kamu kandidat yang selama ini mereka cari-cari. Oleh karena itu, penting banget untuk para pencari kerja mengenali apa saja sih bagian yang wajib ada pada CV untuk operator produksi. Tanpa lama lagi, yuk langsung dilihat saja bagian-bagiannya.

1. Data Diri

Saat kamu membuat CV operator produksi, kamu perlu mencantumkan data dirimu. Akan tetapi, data diri yang dimaksud disini adalah informasi penting yang berhubungan dengan tujuan CV ini dibuat, yaitu untuk melamar pekerjaan.

Supaya lebih jelas, yuk perhatikan informasi apa saja yang perlu dan sebaiknya tidak perlu kamu cantumkan pada CV untuk operator produksimu.

2. Deskripsi Diri

Lanjut dari poin sebelumnya, penting juga untuk kamu menuliskan deskripsi diri pada CV operator produksimu. Pada umumnya, deskripsi diri cukup ditulis kurang lebih sebanyak satu paragraf, atau sekitar 2-3 kalimat sebagai bentuk perkenalan singkat terhadap rekruter. 

Deskripsi diri yang baik adalah jika kamu bisa menjelaskan siapa dirimu dan apa yang bisa kamu tawarkan (pengalaman, pencapaian, atau kemampuan yang dimiliki) untuk perusahaan tersebut secara singkat, padat, dan jelas, sehingga bisa menarik perhatian rekruter.

3. Pengalaman Kerja

Pengalaman kerja adalah bagian yang krusial pada CV manapun, termasuk pada CV untuk operator produksi. Penulisan yang baik adalah jika pengalaman kerja di-list dari yang terbaru (paling atas) sampai yang terlama (paling bawah) 

Misalnya, pelamar kerja bidang operator produksi bisa mencantumkan pengalaman kerja sebelumnya di bagian warehouse atau gudang maupun pabrik. Akan tetapi perlu diingat juga bahwa pengalaman yang dicantumkan tidak perlu banyak-banyak ya, cukup 2-3 atau pengalaman beberapa tahun terakhir saja.

Untuk setiap pengalaman kerja yang kamu masukkan dalam CV operator produksimu, kamu bisa mencantumkan beberapa job desc utamanya. Akan lebih baik lagi kalau kamu bisa menuliskan apa saja pencapaian yang pernah kamu raih selama bekerja di tempat dan jabatan tersebut. 

4. Riwayat Pendidikan

Untuk penulisan riwayat pendidikan pada CV operator produksi kamu, tuliskan nama institusi tempat kamu studi, lama menempuh studi (tahun masuk-tahun lulus), jurusan yang diambil, dan gelar yang diraih. Sebagai tambahan, kamu juga bisa mencantumkan IPK yang kamu dapat setelah lulus dan judul skripsi dan/atau tesismu. 

5. Skill atau Keterampilan

Skill atau keterampilan juga merupakan bagian yang perlu banget untuk kamu masukkan. Akan tetapi, perlu juga untuk diingat bahwa skill yang kamu tuliskan cukup skill yang berhubungan dengan posisi yang kamu lamar ya, yaitu sebagai operator produksi.

Untuk penulisannya, kamu cukup membuat dalam bentuk poin-poin apa saja hard skill dan soft skill yang kamu miliki. 

Berikut contoh skill atau keterampilan yang bisa kamu cantumkan pada CV untuk operator produksi:

Setelah kamu mengetahui bagaimana cara membuat CV operator produksi melalui ulasan tentang bagian-bagian wajib apa saja yang perlu kamu masukkan, mungkin kamu belum terbayang secara jelas bagaimana mengeksekusinya. 

Supaya kamu bisa lebih mengerti bagaimana sih contoh CV untuk operator produksi yang menarik di mata rekruter, kamu bisa langsung melihat contoh-contoh di bawah ini yang terdiri dari:

1. Contoh CV Lamaran Kerja Operator Produksi

2. Contoh CV Operator Produksi untuk Lulusan SMA

3. Contoh CV untuk Operator Produksi di Pabrik

Setelah melihat contoh-contoh CV untuk operator produksi yang menarik, yuk ketahui tips cara membuat CV operator produksi supaya CV kamu unggul dibanding kandidat lainnya dan dilirik rekruter.

✅ 1. Buat CV untuk Operator Produksi yang ATS friendly

Applicant Tracking System atau ATS adalah sistem yang membantu perekrut dalam melakukan screening terhadap CV. Biasanya sistem ini diterapkan oleh perusahaan-perusahaan besar yang sering menerima CV dalam jumlah banyak.

CV yang ATS friendly atau ramah ATS adalah CV yang dengan mudah bisa terbaca sistem, yaitu CV yang jelas, dan menggunakan keyword yang tepat. Oleh karena itu, penting untuk kamu membuat CV operator produksi dengan tampilan simple namun mengandung informasi yang tepat. 

Untuk membuat CV yang ATS friendly, kamu bisa buat di CakeResume. CakeResume adalah website yang menyediakan layanan untuk membuat CV online secara gratis. Selain itu, kamu juga bisa mengunduh CV yang sudah dibuat ke dalam bentuk PDF, jadi tidak perlu khawatir ya.

✅ 2. Masukkan Keyword yang Relevan dengan Pekerjaan yang Kamu Lamar

Biasanya saat seorang HRD memposting lowongan pekerjaan, mereka akan menampilkan syarat yang penting untuk dimiliki sang pelamar dan juga jobs desc yang akan dikerjakan nantinya.

Kata-kata yang ditebalkan adalah yang dinamakan keyword. Kamu bisa memasukkan keyword-keyword tersebut ke dalam CV untuk operator produksimu supaya semakin besar peluangmu untuk lolos ke tahap berikutnya.

 ✅ 3. Lampirkan Surat Lamaran Kerja Bersamaan dengan CV Operator Produksimu

Saat kamu mau melamar pekerjaan, selain membawa CV, akan lebih baik kalau kamu juga melampirkan dokumen penting lainnya seperti surat lamaran kerja atau cover letter. Cover letter adalah surat permohonan kerja yang kamu berikan kepada perusahaan. Untuk lebih jelas lagi, kamu bisa langsung melihat contoh surat lamaran kerja operator produksi berikut ini.

Contoh Surat Lamaran Kerja Operator Produksi:

Nah, sebagai kesimpulan, CakeResume sudah merekap poin-poin penting nih tentang bagaimana cara membuat CV operator produksi yang baik dan benar:

• Pada bagian data diri, cukup tuliskan informasi penting, seperti nama, email, nomor HP, domisili, dan akun sosial media yang digunakan di dunia kerja.
• Penting untuk menuliskan deskripsi diri yang meliputi penjelasan tentang diri dan apa yang bisa ditawarkan (pengalaman, pencapaian, kemampuan) sekitar 2-3 kalimat.
• Cantumkan 1-2 riwayat pendidikan terakhir.
• Tulis pengalaman (kerja dan/atau organisasi) dan keterampilan yang relevan dengan posisi yang mau dilamar.
• Masukkan keyword yang relevan pada CV.
• Selain CV, buat cover letter sebagai dokumen pelengkap saat melamar kerja.

Tunggu apa lagi? Yuk langsung buat CV operator produksimu sekarang juga! 🎉

--- Ditulis Oleh Meitty Mulyadi ---