Apa itu Etika Profesi? Ketahui Arti, Prinsip, Manfaat, Dll.

manfaat etika profesi
Manfaat dari Etika Profesi

Pengertian etika merupakan aturan, norma, tata cara yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan suatu perbuatan atau tindakan sehari-hari. Etika diperlukan agar tercipta hubungan yang tidak menyakitkan satu sama lain, dan juga dapat saling menguntungkan.

Biasanya etika digunakan dalam kegiatan masyarakat, sosial, maupun pekerjaan. Etika dalam pekerjaan disebut juga sebagai etika profesi. Mengapa harus ada etika dalam profesi? Adanya etika dalam profesi, membuat setiap pekerja saling menghormati satu sama lain. 

Dalam pembahasan kali ini, CakeResume akan menjelaskan apa saja yang ada dalam etika profesi. Artikel ini juga akan membahas apa itu etika profesi hingga bagaimana cara menanamkan etika dalam setiap profesi. Yuk, simak penjelasannya berikut ini!

Apa yang Dimaksud dengan Etika Profesi?

Definisi Etika Profesi
Definisi Etika Profesi

Apa yang dimaksud dengan etika profesi? Menurut Suhrawardi K. Lubis dalam buku Etika Profesi Hukum, etika profesi adalah sikap hidup tentang kesediaan untuk memberikan pelayanan profesional terhadap masyarakat dengan keahlian dan terlibat penuh sebagai pelayanan dalam rangka melaksanakan tugas.

Secara singkat, pengertian etika profesi adalah aturan sebuah perilaku seseorang dalam memegang profesi tertentu ketika melaksanakan tugas dan tanggung jawab profesionalnya. Dalam etika profesi, kamu juga harus mengenal etika profesional untuk dapat mengambil keputusan secara profesional.

Etika profesi tidak hanya berlaku untuk satu profesi saja lho, tapi juga untuk profesi pada umumnya. Dalam sebuah profesi, biasanya akan ditambahkan aturan etika khusus yang menyesuaikan dengan profesi tersebut.

Pengertian etika profesi juga merupakan pada salah satu hal yang wajib dipelajari sebelum kamu melamar pekerjaan. Fungsi etika profesi ialah diharapkan semua orang dapat dengan profesional menjalankan profesi dan mengatur cara bekerjanya. Dengan demikian, akan terciptanya lingkungan kerja dengan etika profesional.

💡 Catatan: Dalam beberapa perusahaan, jika ada pekerja yang melanggar kode etik profesinya, maka pekerja akan menerima sanksi atau bahkan dipecat. Tujuan adanya etika profesi juga sebagai pedoman seseorang bertindak dalam perusahaan. Jadi, kamu harus benar-benar memperhatikan apa itu etika profesi, ya!

4 Prinsip dalam Etika Profesi

Etika profesi juga dibuat berdasarkan prinsip dasar etika profesi yang telah disusun. Untuk memahami apa itu etika profesi, kamu juga harus mengenal prinsip dasar etika profesi. Prinsip etika profesi adalah sebuah dasar atau landasan yang digunakan untuk menyusun etika profesi dalam perusahaan tertentu. 

Ada empat prinsip dasar etika profesi yang biasa digunakan.

1. Prinsip Tanggung Jawab

Seperti pengertian tanggung jawab pada umumnya, arti prinsip etika profesi ini adalah seorang profesional harus selalu menjalankan tanggung jawab atas pekerjaan atau jabatan yang ia pegang. 

Sebagai seorang profesional, ia juga harus bertanggung jawab atas keputusan yang diambil, terlebih jika berhubungan dengan kehidupan orang lain. Sebagai seorang pekerja yang menerapkan etika dalam profesi, kamu akan dapat menerima hasil, kritik, saran dari orang lain, termasuk dari pelanggan.

2. Prinsip Keadilan

Prinsip keadilan ini mengatur bahwa seseorang harus bersikap adil dalam seluruh pekerjaannya. Prinsip keadilan ini harus dilakukan terhadap siapapun yang berhak. Prinsip ini sangat penting khususnya bagi profesi yang melayani masyarakat. 

Contoh etika profesi yang membutuhkan prinsip ini seperti: 

  • Polisi
  • Tenaga kesehatan
  • Petugas keamanan, dan lainnya.

3. Prinsip Otonomi

Prinsip otonomi berarti seorang profesional juga memiliki kebebasan dan wewenang untuk bekerja sesuai profesinya. Atau prinsip ini juga dapat diartikan bahwa seorang profesional memiliki hak untuk melakukan, atau tidak melakukan sesuatu yang berdasarkan etika profesional dalam pekerjaan tersebut.

Contoh etika profesi prinsip ini adalah kamu harus berani menolak atau berkata tidak pada rincian pekerjaan yang tidak berhubungan dengan profesi kamu. Kamu bisa menyerahkan pekerjaan tersebut kepada orang yang lebih ahli dalam bidangnya.

4. Prinsip Integritas Moral

Setiap pekerjaan memerlukan integritas untuk memastikan kualitas kejujuran setiap pekerja. Prinsip integritas moral ini merupakan hal yang sangat penting ketika kamu menerapkan nilai etika dalam profesi.

Sebagai seorang profesional, kamu bukan hanya harus menjaga kepentingan diri sendiri maupun profesi, tapi juga kepentingan orang lain. Hal inilah yang menjadi bagian dari prinsip integritas moral.

Manfaat Dibuatnya Etika Profesi

Adanya etika dalam profesi, pasti memiliki manfaat tertentu dalam mewujudkan tujuan bersama. Memiliki etika dalam profesi tidak hanya membuat kamu bertindak lebih profesional, tapi juga dapat menjaga kesejahteraan orang yang berhubungan dengan profesi kamu.

Manfaat etika profesi juga dapat dirasakan oleh orang yang bergabung dalam profesi kamu. Mereka juga harus berpegang pada etika profesi yang bertujuan tidak hanya untuk mengembangkan diri sendiri, tapi juga mengembangkan organisasi serta kelompok yang memiliki profesi yang sama.

Berikut manfaat etika profesi yang harus kamu ketahui:

1. Meningkatkan Profesionalisme

Meskipun istilah “profesional” terdengar sedikit membebankan, terlebih lagi untuk fresh graduates, namun suatu saat nanti kamu harus menjalani profesi sebagai seorang profesional.

Jika kamu selalu menjalankan etika dalam profesi dengan baik, kemungkinan besar kamu dapat menjadi seorang profesional dengan mudah meskipun dengan pengalaman yang terbatas. Karena itulah fungsi etika profesi, yaitu untuk menjadikan kamu lebih profesional.

2. Meningkatkan Produktivitas

Jika setiap pekerja mematuhi etika profesi yang berlaku, maka suasana kerja akan menjadi lebih fokus. Ketika kamu fokus dalam bekerja, produktivitas dalam bekerja juga akan meningkat.

Etika profesi juga mengajarkan pekerja untuk menghargai pekerjaan yang ditanggung. Dengan demikian, akan membuat pekerja dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai tenggat waktu.

📚 Baca juga: Efektif! 10 Cara Meningkatkan Produktivitas Karyawan

3. Lingkungan Kerja Bebas dari Masalah

Ketika seseorang menerapkan etika profesi, akan cenderung menghindari adanya penyimpangan dalam bekerja, dari sisi sosialisasi maupun efektivitas bekerja. Jika semua pekerja patuh pada etika profesi yang berlaku, maka akan tercipta lingkungan kerja yang lebih nyaman.

Berbeda jika tidak menerapkan etika profesi apapun, semua pekerja dapat berlaku seenaknya dan akan banyak peluang kejahatan yang terjadi. Jadi berperilaku baik juga meliputi hal apa saja yang ada dalam etika profesi.

4. Meningkatkan Branding Merek

Dengan menerapkan etika profesi, maka pekerja akan memiliki tanggung jawab pada orang yang tergabung dalam profesi mereka, termasuk pada masyarakat sekitar. Dengan demikian, perusahaan dan para pekerjanya tidak akan melakukan hal yang dapat menurunkan kepercayaan masyarakat sekitar.

Bentuk kepercayaan ini yang dapat meningkatkan citra merek dan reputasi perusahaan di mata konsumen, investor, dan para pemangku kepentingan. Itulah mengapa harus ada etika profesi untuk meningkatkan kualitas perusahaan.

📚 Baca juga: Mengenal Apa itu Employer Branding dan Strategi Membangunnya!

5. Bekerja secara Transparan

Transparansi harus dijunjung tinggi dalam pekerjaan agar tidak menimbulkan perselisihan. Pelanggaran etika profesi yang sering terjadi adalah menerima dana suap dari klien atau rekan kerja. 

Ketika seseorang sungguh-sungguh menerapkan etika profesi, maka ia akan bersikap profesional dan tidak menerima dana suapan dari pihak manapun.

Cara Meningkatkan Etika Profesi

Kamu dapat menonjolkan etika dalam profesi dengan bersikap profesional dan mendedikasikan diri kamu pada pekerjaan. Jika kamu sungguh-sungguh dalam pekerjaan, ini akan meningkatkan reputasi dan kualitas profesi kamu.

Bagaimana cara menanamkan etika dalam setiap profesi? 

Tingkatkan profesionalitas kamu dengan mengevaluasi sikap kamu terhadap pekerjaan dan identifikasi langkah kamu dalam mengambil keputusan. Yuk, simak tips berikut untuk meningkatkan etika profesi untuk memenuhi kehidupan profesional yang berkualitas:

1. Bersikap Seperti Seorang Perwakilan Perusahaan

Bersikap seperti seorang yang sedang mewakili perusahaan, dengan mempertahankan sikap baik terhadap perusahaan saat berinteraksi profesional maupun personal.

Contoh etika profesi yang mencerminkan sikap ini adalah seorang profesional keuangan dapat memberikan prospek potensial sebagai perwakilan sales perusahaan, meskipun berada di luar kantor.

2. Prioritaskan Tanggung Jawab Profesional

Sebagai seorang profesional, kamu juga harus memprioritaskan tanggung jawab dengan mempertahankan sikap baik. Misalnya segera kembali dari makan siang dan tiba dalam rapat tepat waktu.

Meskipun tidak ada atasan yang memperhatikan atau mengawasi, tetapi dengan sikap yang baik ini dapat meningkatkan etika profesional kamu.

3. Cari Pengembangan Profesional

Kamu juga bisa secara mandiri mencari cara untuk mengembangkan profesionalitas kamu dengan cara mengikuti: 

  • Kelas atau kursus tertentu 
  • Seminar
  • Membaca jurnal publikasi yang berhubungan dengan profesi kamu, dll.

Tahap pembelajaran tidak terhenti hanya ketika kamu sudah mendapatkan pekerjaan. Kamu bisa meningkatkan profesionalitas kamu dengan mempelajari hal tersebut lebih dalam. Karena salah satu tujuan etika profesi adalah untuk meningkatkan profesionalitas pekerjaan, jadi kamu harus terus memperdalam pengetahuan kamu.

4. Menanamkan Sikap Percaya

Menjadi seorang profesional bukan berarti kamu bisa melakukan segala sesuatu sendiri. Salah satu manfaat etika profesi yang telah dibahas adalah meningkatkan produktivitas. Kamu tetap memerlukan orang lain dalam tim untuk mendukung pekerjaan kamu agar lebih produktif.

Untuk itu, kamu perlu menanamkan rasa percaya kepada rekan kerja, atasan, dan seluruh orang yang terlibat dalam profesi kamu. Tanpa sikap ini, kamu akan kesulitan membuat keputusan secara profesional.

📚 Baca juga: Apa itu Etos Kerja? Pengertian, Manfaat, Contoh Dll.

Itulah penjelasan singkat tentang apa yang dimaksud dengan etika profesi, manfaat etika profesi bagi kehidupan profesional kamu, dan beberapa prinsip dasar etika profesi. Dari penjelasan tersebut dapat dilihat bahwa tujuan etika profesi bukan hanya untuk kepentingan diri sendiri, tapi juga untuk kesejahteraan bersama dan perusahaan.

Kamu juga akan memahami mengapa harus ada etika profesi. Karena etika profesi merupakan hal yang sangat penting dijalankan oleh seorang karyawan demi mencapai profesionalitas. Selamat mempelajari etika profesional sesuai bidang kamu!

CakeResume adalah online CV builder yang ATS-friendly. Ada 50+ template gratis dan 100% gratis! Yuk, buat CV kamu sekarang juga!🎉 

--- Ditulis Oleh Rachel Vanadya ---

Resume Builder

Build your resume only in minutes!

More Articles you might be interested in

Latest relevant articles
Interview Skills
Mar 6th 2024

5 Cara Menjawab Berapa Gaji yang Anda Inginkan dalam Interview!

Ditanya "Berapa gaji yang Anda inginkan" saat interview? Kamu dapat menjawab dengan estimasi gaji dan alasanmu seperti “Di pekerjaan saya sebelumnya, saya menerima rata-rata gaji X juta sampai X juta dari fresh graduate hingga...