7 Sekolah Pilot Terbaik di Indonesia [+Biaya, Syarat, Lokasi]

Menerbangkan dan mendaratkan pesawat terbang bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Profesi pilot memiliki tanggung jawab yang besar karena penerbangan menyangkut keselamatan semua penumpang pesawat. 

Bagi kamu yang ingin menjadi pilot, perjuangan kamu bisa dimulai dengan melanjutkan studi ke SMK penerbangan terbaik di Indonesia setelah lulus SMA. Sebelum menerbangkan pesawat, kamu tentu saja juga perlu memiliki lisensi pilot yang didapatkan dari kuliah penerbangan. Selain itu, untuk menjadi pilot komersial profesional, setidaknya seorang pilot perlu memiliki catatan sekitar 150 jam latihan. Jadi, diperlukan proses yang lama untuk menjadi pilot yang mahir.

Kali ini, CakeResume sudah menyiapkan berbagai informasi tentang syarat umum masuk sekolah penerbangan, jenis-jenis lisensi pilot, biaya sekolah pilot dan sekolah penerbangan terbaik di indonesia. Jangan kemana-mana, ya!

sekolah-pilot-di-indonesia

Sekolah Pilot Terbaik di Indonesia

1. Bandung Pilot Academy (BPA)

Bandung Pilot Academy (BPA) adalah salah satu sekolah pilot terbaik di Indonesia. Lokasi utama sekolah penerbangan ini berada di Bandara Husein Sastranegara, Bandung. BPA juga memiliki tiga lokasi training lainnya seperti Cianjur Area, Sulaiman Area, dan Majalaya Area. Selain itu, tempat pendidikan untuk satellite base berada di Bandara Nusawiru Pangandaran. 

Kuliah penerbangan ini memiliki 12 unit pesawat meliputi 8 unit Cessna 172S, 2 unit Cessna 172R, dan 2 unit Tecnam P2006T. Biaya sekolah pilot di BPA sekitar Rp. 850 juta, itu sudah termasuk lisensi PPL, CPL, IR, dan MER. Di sekolah penerbangan ini, jam terbang yang akan kamu peroleh sebanyak 160 jam dan durasi pendidikan yang akan kamu tempuh yaitu selama 12 bulan. 

2. Bali International Flight Academy (BIFA)

Bali International Flight Academy (BIFA) adalah sekolah penerbangan terbaik di Indonesia yang lokasinya di Buleleng, Bali. Sekolah penerbangan BIFA memiliki bandara pribadi untuk training area bagi para muridnya. 

BIFA menyediakan 20 pesawat single engine dan multi engine. Total biaya sekolah pilot di BIFA bisa mencapai Rp. 985 juta. Ada tiga program studi yang akan kamu tempuh yaitu PPL, CPL, dan IR. Di BIFA, kamu akan mencapai 180 jam terbang dan kamu akan menyelesaikan kuliah penerbangan ini selama 16.5 bulan.

3. Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI)

Sekolah pilot terbaik di Indonesia selanjutnya adalah Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI). Kuliah penerbangan ini adalah perguruan tinggi kedinasan yang berada di bawah Departemen Perhubungan Republik Indonesia dan terletak di Tangerang, Banten. 

Biaya sekolah pilot di STPI bisa mencapai Rp. 65 juta hingga Rp. 88 juta. STPI memiliki empat jurusan yang terdiri dari jurusan penerbangan, teknik penerbangan, manajemen penerbangan, dan keselamatan penerbangan. Oleh karena itu, lisensi dan durasi yang akan kamu tempuh berbeda-beda bergantung dengan program yang kamu pilih.

4. Aero Flyer Institute Tangerang

Aero Flyer Institute Tangerang adalah salah satu sekolah penerbangan di Indonesia yang memiliki tiga lokasi yakni di Bandara Budiarto-Tangerang, Bandara Cakrabhuwana Cirebon-Jawa Barat dan Bandara Fatmawati Soekarno-Bengkulu. 

Fasilitas canggih yang tersedia di sekolah penerbangan ini meliputi Cessna 172P, Cessna 172S, Piper Seneca II, Red Bird FMX, dan Frasca 142. Biaya sekolah pilot di Aero Flyer Institute Tangerang bisa lebih dari Rp. 882 juta. Program studi yang ditawarkan termasuk PPL, CPL, dan Flight Instructor Course. Durasi pendidikan di Aero Flyer Institute Tangerang adalah 24 bulan dengan 180 jam terbang.

5. Genesa Flight Academy

Genesa Flight Academy adalah sekolah penerbangan swasta di Indonesia yang lokasinya di Cilacap, Jawa Tengah. 

Program pelatihan yang ditawarkan di Genesa Flight Academy yaitu PPL, CPL, IR, dan MER. Biaya sekolah pilot di akademi ini bisa mencapai 66.500 USD. Selain itu kamu akan mendapat pengalaman sebanyak 143 jam terbang dengan durasi 14 bulan. 

6. Politeknik Penerbangan Surabaya

Sekolah penerbangan di Indonesia lainnya yaitu Politeknik Penerbangan Surabaya yang merupakan sekolah kedinasan dengan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Lokasi sekolah penerbangan ini berada di Surabaya, Jawa Timur. 

Politeknik Penerbangan Surabaya memiliki berbagai macam program studi mulai dari D3 Teknik Pesawat Udara, D3 Manajemen Transportasi Udara, D3 Teknik Mekanikal bandar udara dan lainnya. Oleh karena itu, biaya sekolah pilot di kuliah penerbangan ini juga berbeda-beda tiap programnya. 

7. Alfa Flying School

Alfa Flying School adalah sekolah pilot di Indonesia yang berlokasi di Jakarta Timur dan tempat prakteknya di Bandara Halim Perdanakusuma, Cilacap Tunggul Wulung, dan Cirebon Cakrabhuwana. 

Program yang ditawarkan di kuliah penerbangan ini bermacam-macam seperti PPL, CPL, IR, MER, Redbird Simulator, dan lain-lain. Biaya sekolah pilot di Alfa Flying School bisa mencapai Rp. 700 juta. Kamu akan menempuh sekolah penerbangan ini selama 18 bulan dan akan mendapatkan 150 jam terbang. 

Belum punya CV? Buat CV ATS-friendly di CakeResume sekarang juga! Ada 50+ template dan dapat diunduh dalam format PDF secara gratis, lho! 🎉

Syarat Umum Masuk Sekolah Pilot

Sekolah penerbangan memiliki berbagai syarat untuk murid yang ingin menjadi pilot. Syarat yang mungkin sering kamu dengar yaitu minimal berumur 17 tahun dan memiliki fisik yang sehat, terutama kesehatan mata dan gigi. Namun, masih ada berbagai syarat lainnya yang harus dipenuhi untuk bisa masuk ke SMK penerbangan terbaik di Indonesia maupun luar negeri.

✅ Persyaratan umum untuk masuk sekolah pilot di Indonesia maupun di luar negeri:

  • Umur minimal 17 tahun dan maksimal 24 tahun.
  • Riwayat pendidikan terakhir yang sudah ditempuh minimal SMA/SMK.
  • Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik (TOEIC minimal 400).
  • Lulus tes kesehatan (MEDEX).
  • Tinggi badan minimal 160 cm.

✅ Beberapa syarat lainnya untuk masuk sekolah penerbangan di Indonesia:

  • Lulus psikotes
  • Lulus tes akademik (hanya di beberapa sekolah penerbangan)
  • Lulus tes aptitude (bakat terbang)

Jenis-jenis Lisensi Pilot

Untuk menerbangkan pesawat, selain lulus kuliah penerbangan, kamu juga perlu memiliki berbagai macam lisensi. Yuk, simak berbagai jenis-jenis lisensi pilot yang bisa kamu peroleh ketika menempuh sekolah penerbangan!

1. Private Pilot License (PPL)

Private Pilot License atau PPL adalah lisensi yang diperoleh siswa sekolah penerbangan yang telah mencapai 40 jam terbang (setiap negara memiliki standar jam terbang tertentu). Pilot yang memegang lisensi PPL hanya boleh menerbangkan pesawat untuk kepentingan pribadi atau non komersial seperti rekreasi atau bisnis pribadi. Pemegang lisensi ini hanya diperbolehkan untuk menerbangkan pesawat di siang hari dan tidak boleh di malam hari. 

2. Commercial Pilot License (CPL)

Commercial Pilot License atau CPL adalah lisensi lanjutan dari Private Pilot License (PPL). Lulusan sekolah penerbangan yang memiliki CPL dapat bekerja di maskapai penerbangan. Jadi, pemegang CPL bisa menerbangkan pesawat komersial dan membawa penumpang. Namun, jika pemegang CPL belum memegang Instrument Rating (IR), maka jam terbang dan jarak tempuh maksimal pilot berlisensi CPL masih dibatasi misalnya hanya siang hari. 

3. Instrument Rating (IR)

Setelah memperoleh CPL, siswa kuliah penerbangan dapat melanjutkan jam terbangnya sekitar 10 jam untuk memperoleh kualifikasi selanjutnya yaitu Instrument Rating atau IR. IR adalah izin terbang tambahan untuk melengkapi kualifikasi pemegang lisensi CPL agar dapat menerbangkan pesawat di siang hari maupun di malam hari dalam kondisi cuaca buruk seperti mendung, kabut, atau kondisi lainnya yang menghalangi penglihatan namun kondisi cuaca tersebut tetap berada di bawah Instrument Flight Rules (IFR) dan Visual Flight Rules (VFR). 

4. Multi Engine Rating (MER)

Bagi siswa sekolah penerbangan di Indonesia yang ingin menerbangkan pesawat multi engine atau bermesin ganda, kamu bisa mengambil lisensi Multi Engine Rating (MER). Memiliki izin terbang Multi Engine Rating atau MER akan melengkapi kualifikasi lisensi-lisensi sebelumnya (PPL, CPL, dan IR). Pesawat bermesin ganda memiliki kinerja dan kecepatan yang lebih cepat, sehingga tanggung jawab yang dipegang oleh pemegang lisensi MER lebih besar karena kinerja mesin-mesinnya harus seimbang. Selain itu, pemegang lisensi MER juga dapat bekerja dibidang penerbangan lainnya seperti instruktur.

📚Baca juga:  Apa itu Air Traffic Controller (ATC)? Kenali Tugas, Gaji, Skill, Dll.

sekolah-pilot-di-indonesia

Kesimpulan

  • Pilot adalah seseorang yang sudah lulus dari kuliah penerbangan dan memiliki kualifikasi dan kemampuan untuk mengemudikan pesawat terbang.
  • Syarat umum untuk masuk ke sekolah pilot di Indonesia yaitu berumur minimal 17 tahun, telah lulus SMA, memiliki kemampuan bahasa Inggris, memiliki fisik yang sehat, dan tinggi badan minimal 160 cm.
  • Selain menempuh sekolah penerbangan, kamu bisa melengkapi kualifikasi kamu dengan mengambil berbagai jenis lisensi pilot seperti Private Pilot License (PPL), Commercial Pilot License (CPL), Instrument Rating (IR), dan Multi Engine Rating (MER).
  • Sekolah penerbangan terbaik di Indonesia meliputi Bandung Pilot Academy (BPA), Bali International Flight Academy (BIFA), Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI), Aero Flyer Institute Tangerang, Genesa Flight Academy, Politeknik Penerbangan Surabaya, dan Alfa Flying School.
  • Baca artikel ini untuk mejadi pramugari atau pramugara

👉 Mau kerja di luar negeri? Baca artikel kami tentang cara kerja di luar negeri!

CakeResume adalah website untuk membuat CV terbaik yang bisa menunjukan professional branding kamu di mata HRD. Kamu bisa langsung menggunakan template CV ATS-friendly dari CakeResume dan download dalam bentuk PDF, 100% gratis! Selain bikin CV gratis, kamu juga bisa buat portofolio dan cari kerja dengan job portal atau aplikasi cari kerja CakeResume.

--- Ditulis oleh Aileen Gabriella ---

Resume Builder

Build your resume only in minutes!

More Articles you might be interested in

Latest relevant articles
Interview Skills
Apr 12th 2024

5 Cara Menjawab Berapa Gaji yang Anda Inginkan dalam Interview!

Ditanya "Berapa gaji yang Anda inginkan" saat interview? Kamu dapat menjawab dengan estimasi gaji dan alasanmu seperti “Di pekerjaan saya sebelumnya, saya menerima rata-rata gaji X juta sampai X juta dari fresh graduate hingga...