Tips dan Contoh CV 2 Lembar yang Disukai HRD!

Bolehkan CV 2 lembar atau cukup 1 halaman saja?

Pertanyaan tersebut pasti membayangi para pencari kerja, terutama mereka yang baru saja lulus alias fresh graduate. Format curriculum vitae yang disesuaikan dengan ATS (Applicant Tracking System) memang mensyaratkan pelamar untuk menulis informasi secara padat. Akibatnya banyak yang menganggap bahwa CV yang baik sebaiknya hanya satu lembar.

Namun dalam beberapa kasus, CV 2 halaman punya nilai lebih di hadapan HRD. Tren memakai CV lebih dari 1 lembar perlahan naik beberapa tahun belakangan. Artikel ini adalah panduan untuk job seeker yang kebingungan mencari tips menyusun CV 2 Lembar sekaligus contoh CV 2 halaman yang baik. Simak selengkapnya di  CakeResume, ya!

CV berapa lembar yang baik dipakai untuk mencari pekerjaan? Benarkah CV 1 lembar adalah aturan baku di dunia kerja? Jawabannya adalah tidak meski banyak job seeker yang memakai cara penulisan tersebut. Penelitian pada tahun 2018 menunjukan tren ketertarikan HRD untuk membaca CV 2 lembar.

Walaupun format CV 2 halaman lebih banyak dipakai oleh kandidat dengan jenjang karier lebih tinggi, tapi tidak menutup kemungkinan dapat digunakan juga oleh entry level. 

Salah satu pakar mengakui, perkembangan zaman membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk memiliki pengalaman kerja lebih banyak dari generasi sebelumnya. 

“Para lulusan baru ini, dibandingkan 10 tahun yang lalu, lebih fokus dengan berbagai kegiatan selama bersekolah. Mereka mendapat kesempatan untuk ikut studi ke luar negeri, bekerja paruh waktu, menjadi sukarelawan, atau terjun ke dalam kampanye politik,” kata Vicki Salemi, Pakar Karier, seperti dikutip dari Fastcompany.

Karena sebagian besar seleksi CV menggunakan sistem ATS, menurut Vicki yang lebih penting adalah penempatan kata kunci. Mesin tidak akan mempertimbangkan berapa jumlah halaman CV karena yang paling penting adalah kata kunci yang sesuai dengan kebutuhan yang dicari oleh perusahaan. 

Jika ingin menggunakan CV 2 lembar, tahap pertama yang harus dilakukan adalah membuat beberapa pertimbangan: Apakah pengalaman kerja/magang tidak bisa dipadatkan dalam satu halaman saja? Bagaimana agar CV 2 halaman ini efektif, efisien, dan juga to the point? Bagaimana cara meletakkan kata kunci yang tepat di tiap lembarnya?

Sebagai pembanding, berikut beberapa kelebihan CV 1 lembar:

• CV 1 lembar menuntut kandidat untuk to the point dengan pengalaman kerja tanpa meninggalkan informasi-informasi penting.
• Format ini membantu HRD agar bekerja lebih efektif, mengingat tiap hari perusahaan bisa menerima ratusan pendaftar.
• Tingkat keterbacaan CV oleh pihak rekrutmen mungkin lebih tinggi jika CV 1 lembar disusun dengan baik.
• Format ini cocook untuk fresh graduate dan entry level yang minim pengalaman.

Sementara itu kelebihan dari CV 2 lembar antara lain:

• Tempat menulis yang lebih banyak membuat kandidat leluasa untuk menjelaskan pengalaman, cara kerja, dan kegiatan aktif di organisasi maupun komunitas.
• CV 2 lembar yang dibuat dengan tepat akan lebih menarik perhatian HRD.
• Job seeker dengan CV 2 halaman menampilkan kesan antusias dan penuh semangat dengan lowongan kerja yang ditawarkan.
• Format ini cocok untuk profesional yang telah memiliki pengalaman yang ekstensif.

Intinya, buatlah CV kamu sesuai kebutuhan. Jika kamu memiliki pengalaman kerja yang lebih banyak dan juga relevan dengan posisi yang dilamar, maka membuat CV 2 lembar akan lebih masuk akal dan juga menguntungkan. 

Tetapi, jika memang kamu tidak memiliki pengalaman kerja yang banyak, maka kamu tidak perlu memaksakan diri untuk membuat CV 2 lembar. Malahan, membuat CV 1 lembar akan lebih bermanfaat untuk kamu yang minim pengalaman.

Membuat tingkat keterbacaan CV bukan hal mudah. Oleh karena itu, lima poin di bawah ini bisa jadi standar menyusun CV 2 lembar yang baik:

1. Hanya tuliskan informasi yang relevan

Apa yang dimaksud dengan informasi yang relevan? Informasi relevan ini maksudnya adalah berbagai data, keterangan, dan penjelasan mengenai pengalaman pelamar yang sesuai dengan persyaratan atau kebutuhan dari perusahaan. 

Bagi entry level dan fresh graduate, memasukkan pengalaman magang, organisasi, komunitas mungkin membantu. HRD akan mempertimbangkan tingkat keaktifan sebagai salah satu cara untuk melihat kinerja dan keinginan belajar dari pelamar.

Namun untuk yang sudah memiliki pengalaman kerja, memasukkan pengalaman yang tidak relevan sepertinya layak dipertimbangkan kembali. Contoh: Penerbit Buku A sedang mencari Editor. Pelamar B memiliki pengalaman sebagai Asisten Editor di salah satu media sekaligus pernah bekerja sebagai penjaga toko.

Memasukkan pengalaman sebagai penjaga toko tidaklah relevan karena tidak berkaitan dengan syarat yang ada di lowongan kerja Penerbit Buku A. Oleh karena itu pelamar B hanya perlu menjelaskan pengalamannya sebagai asisten editor.

2. Hindari penulisan yang bertele-tele

Membuat CV 2 halaman bukan berarti menulis deskripsi dan informasi secara bertele-tele. Lebih baik buat draf awal terutama untuk bagian ‘Pengalaman Kerja’. Pastikan seluruh job desk yang pernah dijalani tertulis dengan baik, jelas, dan runut. Pencari kerja juga bisa meminta bantuan teman atau profesional untuk koreksi tingkat lanjut.

3. Gunakan kata kunci di CV 2 halaman

Kata kunci utama bisa kamu dapatkan dari lowongan pekerjaan yang diiklankan. Contoh: Perusahaan A sedang mencari Data Analyst yang teliti, memahami Python, dan memiliki minimal 2 tahun pengalaman sebagai data analyst, maka kata-kata itulah yang jadi kata kunci. Masukkan ‘Data Analyst’, ‘teliti’, ‘Python’, dan ‘2 tahun pengalaman’ di bagian deskripsi diri, pengalaman kerja, dan di bagian skill.

4. Tulis pencapaian

HRD tentu sudah familiar dengan tanggung jawab tiap posisi pekerjaan. Oleh karena itu, lebih baik penuhi bagian ‘Pengalaman Kerja’ dengan pencapaian daripada dengan job desk pekerjaan kamu. 

5. Gunakan template CV 2 Lembar

Agar lebih mudah, kamu juga bisa menggunakan template CV untuk membuat CV 2 lembar.

CakeResume menyediakan beragam template CV yang menarik dan mudah dibuat. Teman-teman pencari kerja tinggal memasukkan pengalaman, informasi tambahan, data diri, dan lain-lain. Gampang banget kan?

Kesimpulan

• Jadi, apakah CV ATS boleh 2 lembar? Tentu saja boleh! Ada peluang HRD akan melirik CV yang penuh dengan pengalaman berorganisasi, berkomunitas, dan bekerja. Namun perlu diingat, CV yang baik juga sebaiknya tidak terlalu panjang. Batas aman panjang CV adalah 3 halaman.
• Buat CV sesuai kebutuhan. Jika kamu memiliki pengalaman kerja yang banyak, membuat CV 2 lembar akan lebih baik. Jika kamu minim pengalaman maka CV 1 halaman juga sudah cukup.
• Lima poin ini adalah kunci membuat CV 2 halaman yang efektif: Hanya tuliskan informasi yang relevan, hindari penulisan yang bertele-tele, gunakan kata kunci, tulis pencapaian dengan lengkap, gunakan template CV untuk mempermudah penyusunan.

Semoga artikel mengenai CV 2 lembar ini dapat memberikan gambaran bagi para pencari kerja. Jangan lupa untuk melakukan pengecekan secara seksama sebelum mengirim lamaran kerja, ya!

CakeResume adalah website untuk membuat CV terbaik yang bisa menunjukan professional branding kamu di mata HRD. Kamu bisa langsung menggunakan template CV ATS-friendly dari CakeResume dan download dalam bentuk PDF, 100% gratis! Selain bikin CV gratis, kamu juga bisa buat portofolio dan cari kerja dengan job portal atau aplikasi cari kerja CakeResume.

--- Ditulis Oleh Erika Rizqi ---