Pelajari Contoh Portofolio Beasiswa yang Lengkap dan Cara Membuatnya!

Portofolio beasiswa merupakan salah satu persyaratan penting untuk mengajukan permohonan beasiswa. Walaupun penting, ternyata masih banyak pelajar yang bertanya-tanya “Gimana cara buat portofolio beasiswa? Portofolio isi nya apa saja?” 

Nah di artikel kali ini, CakeResume akan menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar: Apa saja isi dari portofolio siswa? Apa itu portofolio dan berikan contohnya?

Ikutilah guide berikut untuk dapat menghasilkan sebuah portofolio beasiswa yang baik dan profesional.

Tips Isi Portofolio Beasiswa

Mungkin kamu bertanya “Portofolio beasiswa isinya apa saja?”. Nah, supaya tidak salah paham, yuk langsung saja baca tips isi portofolio beasiswa di bawah ini.

💡 Kumpulkan Karya Kamu

Langkah pertama adalah mengumpulkan hasil karya yang telah kamu raih. Pilihlah karya yang relevan untuk dimasukkan ke dalam portofolio. Ingat, masukkanlah karya yang relevan dengan bidang studi yang kamu apply

💡 Tunjukkan Hasil Kerja yang Telah Kamu Raih

Pada dasarnya, portofolio adalah media bagi seseorang untuk self-branding. Maka, penting untuk membuat portofolio yang dapat merepresentasikan siapa dirimu. Tunjukkanlah kinerja kerja dan prestasi apa saja yang telah kamu raih, agar dapat menarik perhatian penyelenggara beasiswa. 

💡 Partisipasi dalam Komunitas

Jika kamu pernah aktif dalam berorganisasi atau menjadi sukarelawan, maka poin penting ini juga dapat dituliskan dalam portofolio mu! Dalam membuat portofolio, tuliskanlah secara rinci mengenai peran utama mu dalam berorganisasi, rincikanlah tugas dan tanggung jawab yang dikerjakan, serta impact apa yang kamu berikan kepada komunitas atau organisasi tersebut.

💡 Tidak Memasukkan Portofolio yang Terlalu Lama

Nah, poin ini perlu diperhatikan dengan baik. Portofolio lama berarti hasil karya yang sudah lebih dari 3 tahun, sehingga tidak relevan lagi dengan kemampuan atau dengan perkembangan zaman saat ini. Hindari penulisan hasil karya dan pencapaian yang terlalu lama, karena justru akan menjadi nilai minus oleh penyelenggara beasiswa karena terkesan sangat dipaksa.

💡 Memastikan Relevansi

Sebelum mulai menulis portofolio, kamu harus terlebih dulu mengenai latar belakang dan tujuan penyelenggaraan beasiswa tersebut. Dengan mengetahui informasi serupa, maka akan sangat mudah bagimu untuk membuat portofolio yang relevan. Karena sebagus apapun latar belakang dan isi portofolio mu, jika tidak relevan maka akan diabaikan oleh pihak penyelenggara. 

📚 Baca juga:  Contoh Portofolio Mahasiswa yang Menarik Lengkap dengan Cara Membuatnya

Isi dari Portofolio Beasiswa

Dalam membuat portofolio, sangatlah penting untuk menuliskan isi yang lengkap dan relevan dengan situasi mu saat ini. Berikut adalah beberapa isi yang wajib ada dalam contoh e portofolio portofolio beasiswa. 

Table of Contents

1. CV Lamar Kerja

Singkatnya, resume atau CV adalah dokumen yang berisikan informasi riwayat hidup seseorang. Isi dari CV mencakup latar belakang dan deskripsi diri, jenjang pendidikan/karier, soft skill dan hard skill, serta pencapaian lainnya. 

2. Skill, Motivasi, dan Tujuan

Contoh portofolio mahasiswa yang baik juga berisi skill, motivasi, serta tujuan mengambil beasiswa. Rincikanlah skill yang dimiliki secara detail, tuliskanlah juga motivasi dan tujuanmu ke depan setelah mengambil beasiswa. Hal apa yang hendak dilakukan dan dapat digapai dengan bantuan beasiswa tersebut?

3. Pengalaman

Selain skill dan tujuan, penting juga untuk menuliskan pengalaman yang dimiliki sebagai esensi dari sebuah portofolio. Pengalaman bisa berupa peran aktif dalam sebuah organisasi, pengalaman mengikuti lomba, ataupun pengalaman lainnya yang berkaitan dengan beasiswa yang diambil.

4. Pencapaian, Karya dan Penghargaan

Pencapaian, karya, dan penghargaan merupakan beberapa poin lainnya yang perlu ada dalam isi portofolio beasiswa. Ingatlah untuk menuliskan pencapaian, karya, dan penghargaan yang relevan dan sesuai dengan tujuan program beasiswa tersebut. 

Sudah buat CV untuk beasiswa, belum? Yuk, buat CV di CakeResume, ada 50+ template gratis untuk kamu! 🎉

Contoh Portofolio Beasiswa

CakeResume akan memberikan 2 contoh portofolio beasiswa secara rinci. Yuk langsung saja simak contoh portofolio untuk daftar kuliah berikut ini.

1. Portofolio Beasiswa untuk S1 Jurusan DKV (Bachelor's Degree)

contoh-portofolio-beasiswa
Contoh Portofolio Beasiswa
contoh-portofolio-beasiswa
Contoh Portofolio Beasiswa

2. Portofolio Beasiswa untuk S2 Jurusan Marketing (Master's Degree)

contoh-portofolio-beasiswa
Contoh Portofolio Beasiswa
contoh-portofolio-beasiswa
Contoh Portofolio Beasiswa

CakeResume kini hadir dengan fitur pembuatan CV digital. Mudah diaplikasikan dan dijamin 100% GRATIS! Yuk langsung saja kunjungi CakeResume. 🎉

Konklusi

Apakah kamu sudah siap menuliskan portofolio?

Berikut adalah beberapa poin penting dari artikel portofolio beasiswa kali ini:

  1. Portofolio beasiswa adalah data-data yang berisi fakta mengenai latar belakang diri, skill yang dimiliki, motivasi mendaftar beasiswa, pengalaman serta pencapaian yang dimiliki. 
  2. Sebelum mengumpulkan beasiswa, perlu untuk melakukan double check akan data yang dimasukkan. Pastikanlah bahwa informasi yang diberikan up to date, dan relevan dengan keadaan saat ini.
  3. Portofolio beasiswa tidak terbatas pada jenjang studi S1 saja, kamu pun dapat apply portofolio beasiswa jika ingin melanjutkan studi S2. 

CakeResume adalah website bikin CV ATS-friendly gratis dengan tampilan menarik dan profesional. Cocok untuk para mahasiswa, fresh graduates hingga para professional. Buat juga portofolio online kamu dengan CakeResume dan cari lowongan di website cari kerja kami. Yuk, cobain CakeResume sekarang juga untuk mendapatkan pekerjaan impian kamu!

--- Ditulis Oleh Lydia Gavrila ---

Resume Builder

Build your resume only in minutes!

More Articles you might be interested in

Latest relevant articles
Interview Skills
Apr 12th 2024

5 Cara Menjawab Berapa Gaji yang Anda Inginkan dalam Interview!

Ditanya "Berapa gaji yang Anda inginkan" saat interview? Kamu dapat menjawab dengan estimasi gaji dan alasanmu seperti “Di pekerjaan saya sebelumnya, saya menerima rata-rata gaji X juta sampai X juta dari fresh graduate hingga...