Data Engineer: Profesi IT dengan Prospek Karir Menjanjikan

Dalam beberapa tahun belakangan, dunia teknologi berkembang dengan begitu pesat. Hal ini mengakibatkan permintaan untuk tenaga ahli profesi-profesi dalam bidang IT meningkat tajam. Pekerjaan seperti data engineer, software engineer, full-stack developer, dan machine learning engineer pun diiming-imingi imbalan yang besar. 

 

Di Indonesia sendiri, tenaga ahli IT terkait data banyak diincar oleh startup. Hal ini karena startup memproduksi ribuan bahkan ratusan ribu data point pelanggan setiap harinya. Data-data ini dapat diolah menjadi informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan bisnis. Meskipun demikian, karena jumlah data yang besar dan natur data yang acak, diperlukan keahlian khusus untuk mengelola data ini menjadi informasi yang berguna. 

 

Untuk itulah, profesi data engineer dibutuhkan.

data engineer
Data Engineer

Mengenal Profesi Data Engineer

Pada bidang IT terkait data, ada beberapa pekerjaan seperti data engineer, data analyst, dan data scientist. Mengingat natur ketiganya yang sama-sama menggabungkan data dengan IT, tak heran ketiganya sering digunakan secara bersamaan. Meskipun demikian, terhadap perbedaan yang cukup signifikan, khususnya antara profesi data engineer dengan kedua pekerjaan lainnya.

Apa itu Data Engineer? 

Secara harafiah, pengertian data engineer adalah insinyur data. Selayaknya insinyur sipil yang membangun infrastruktur seperti jalan dan pelabuah, peran utama data engineer adalah membangun dasar dari sistem analisis data sebuah perusahaan. 

Pada praktiknya, ada dua hal utama yang dilakukan oleh seorang data engineer. Pertama, tugas seorang data engineer berperan membangun sistem komputer untuk dapat menghimpun data yang diperlukan secara massal. 

Di tengah era big data seperti hari ini, ada banyak data yang dihasilkan setiap harinya. Mulai dari komentar pengguna media sosial, jenis barang yang dibeli di e-commerce, hingga jumlah kendaraan yang melintas di sebuah jalan protokol, semuanya dapat menjadi sumber bagi sistem data sebuah perusahaan. 

Apa Saja Tugas Data Engineer?

Tugas pertama dari data engineer adalah mengidentifikasi tempat-tempat di mana data yang dibutuhkan perusahaan berada. Selanjutnya, diperlukan keahlian untuk mengumpulkan data-data yang terserak ini secara konsisten setiap saatnya ke dalam sistem penyimpanan perusaahaan.

Bila data telah berhasil dikumpulkan secara konsisten, pekerjaan seorang data engineer selanjutnya ialah untuk membangun sistem informasi yang rapi untuk mengakomodasi data dalam jumlah besar tersebut. Data-data perlu disimpan pada tempat dan struktur yang tepat agar mudah diakses sewaktu-waktu oleh pengguna. 

Sekilas, pekerjaan data engineer terkait penyimpanan data ini memang terdengar mudah. Namun, pada kenyataannya, ketika jumlah data telah sangat besar, ditambah data baru yang terus ditambahkan tiap saatnya, tugas data engineer menjadi tidak semudah itu. 

Efisiensi menjadi sangat penting dalam situasi ini. Setiap pengguna data harus dapat menemukan data yang mereka butuhkan dalam waktu cepat. 

📚 Baca juga:  10 Pekerjaan Bidang IT yang Paling Dicari dan Gajinya!

Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer

Patut dicatat bahwa menganalisis data yang terkumpul bukan merupakan tugas dari seorang data engineer. Hal inilah yang merupakan perbedaan data engineer dengan data analyst dan data scientist. 

1. Tugas dan Tanggung Jawab

Singkatnya, tugas data engineer berhenti sampai membangun database yang dapat diakses oleh data analystmaupun data engineer.

Pada tahap selanjutnya analisis data, database yang telah dibangun oleh data engineer didalami oleh data analyst untuk menghasilkan temuan yang berguna bagi perusahaan. Data analyst akan menggunakan data untuk mencari hal-hal yang dapat meningkatkan penjualan, mengurangi beban, hingga mengoptimalisasi proses produksi. 

Berikutnya, pasca temuan ditemukan, perusahaan kemungkinan akan melakukan percobaan terkait produk/pendekatan apa yang paling efektif untuk mempenetrasi pasar. Misalnya, setelah mengetahui bahwa konsumen Tokopedia paling banyak online pukul 7 malam, perusahaan penjual susu bayi ingin melakukan percobaan untuk mengetahui jenis susu yang paling efektif untuk dipromosikan pada pukul 7 malam.

Percobaan seperti ini merupakan tugas utama dari data scientist. Selayaknya ilmuwan pada dunia nyata yang mendalami pengetahuan akan topik tertentu, seorang data scientist dituntut untuk dapat bisa melakukan percobaan untuk mengetahui metode/produk yang paling efektif. 

Perbedaan tugas antara data scientist, data analyst, dan data engineer ini tercermin pada tingkat penguasaan teknik informatika yang dibutuhkan oleh kedua profesi. Seorang data analyst/data scientist utamanya perlu memiliki intuisi bisnis dan pengetahuan manajemen yang baik. 

2. Pengetahuan Informatika yang Diperlukan

Pengetahuan informatika yang diperlukan seorang data analyst umumnya hanya berkisar pada penguasaan SQL untuk dapat mengakses database dan Python/R untuk mengolah data. Bagi seorang data scientist, selain SQL dan Python/R. pengetahuan tentang teori-teori statistik jugalah sangat berguna. 

Hal ini berbeda tentunya dengan tuntutan akan skill data engineer. Seorang data engineer diekspektasikan untuk memiliiki kemampuan programming yang mendalam, selayaknya software engineer lainnya.

📚 Baca juga:  Ketahui 4 Perbedaan Data Analyst dan Data Scientist!

Lantas, skill apa sajakah yang harus dimiliki seorang data engineer?

5 Skill Wajib Punya Bagi Data Engineer

1. Bahasa Pemrograman

Skill dasar untuk seorang data engineer ialah programming. Penguasaan akan bahasa-bahasa yang umum digunakan seperti Java dan C/C++ akan sangat membantu dalam membuat program untuk menarik data dari sumber-sumber data. 

Selain itu, penguasaan bahasa coding lainnya seperti R, Python, Matlab, Rub, dan Golang juga akan menjadi nilai tambah.

2. Membangun dan Memelihara Database  

Salah satu pekerjaan utama seorang data engineer ialah menciptakan dan memelihara berbagai database. Tak heran, sebagian data engineer dapat disebut juga sebagai database engineer. Termasuk dalam skill yang perlu dimiliki database engineer adalah SQL untuk mengelola data yang terstruktur, maupun Cassandra/MongoDB untuk mengelola data yang kurang terstruktur.

3. Transformasi Data

Data yang diperoleh dari berbagai sumber umumnya bersifat mentah dan belum dapat dikelola. Data tersebut harus ditransformasi ke dalam bentuk yang lebih mudah untuk diolah. Untuk itu, penguasaan Hevo Data/Matilion/Talend dapat membantu data engineer dalam mentrasformasi data.

4. Cloud Computing

Dengan kemajuan teknologi cloud, banyak perusahaan yang telah memindahkan penyimpanan database-nya ke cloud seperti Amazon Web Services (AWS) maupun Microsoft Azure. Untuk itu, profesi data engineer memerlukan setidaknya pengetahuan dasar tentang cloud yang digunakan perusahaan untuk mengoperasikannya dengan baik. 

5. Kemampuan Komunikasi

Selain hard skill, salah satu soft skill yang berguna untuk dimiliki seorang data engineer adalah komunikasi. Seorang data engineer harus berkomunikasi dengan tim analis untuk mengetahui jenis-jenis data yang diperlukan untuk analisis. Selain itu, kemampuan komunikasi juga diperlukan untuk menjelaskan database yang telah dibangun kepada pengguna. 

Membangun Karir pada Profesi Data Engineer

Seiring dengan kenaikan jumlah data yang diproduksi dan intensitas data yang diolah, permintaan akan data engineer masih dapat terus bertambah. Hal ini menjanjikan prospek karir yang cukup cerah bagi data engineering.

Dari segi imbal hasil, gaji data engineer termasuk untuk posisi entry level tergolong tinggi. Sebagai contoh, gaji data engineer fresh graduate sekalipun dapat mencapai Rp 19.000.000. Angka gaji data engineer ini pun terus naik seiring perkembangan kemampuan dan pertambahan pengalaman. 

Terkait career path, hal tersebut cukup bergantung kepada kebijaksanaan perusahaan. Namun, setelah beberapa tahun bekerja, umumnya seorang data engineer dapat diangkat menjadi team leader yang mengepalai beberapa data engineer sambil menjadi penghubung dengan tim-tim lain. 

📚 Baca juga:  15 Pekerjaan dengan Gaji Tertinggi di Indonesia!

Cara Menjadi Data Engineer

Tertarik mendaftarkan diri menjadi data engineer? Ikutilah langka-langkah ini untuk mendapatkan posisi incaran.

1. Pelajari Kemampuan yang Diperlukan

Pada dasarnya, data engineer adalah software engineer. Karena itu, penguasaan teknik-teknik informatika menjadi sangat penting. Selain dengan belajar pada Juruan Teknik Informasi, kandidat yang tertarik dapat pula mengambil kursus online.

2. Dapatkan Sebanyak Mungkin Pengalaman

Salah satu kriteria yang digunakan HRD dalam merekrut adalah pengalaman terkait posisi yang dilamar. Untuk itu, tingkatkan pengalaman di bidang membangun/memelihara database. Bila belum mempunyai pekerjaan tetap, magang dapat menajdi kunci untuk menambah pengalaman.

3. Buat Portofolio Pribadi

Mengingat natur pekerjaan data engineering yang sangat memerlukan keahlian teknologi informasi, portofolio data engineer dapat menjadi cara untuk menunjukan kepada perekrut tentang skill data engineering yang dimiliki. Portofolio dapat berupa proyek pribadi yang diunggah pada platform online seperti CakeResume.

CakeResume menyediakan platform untuk membuat portofolio online. Buat portofolio di CakeResume, Gratis! 🎉

4. Kirimkan CV Terbaik untuk Melamar Pekerjaan Data Engineer 

Setelah mempersiapkan diri, carilah dan kirimkan CV terbaik untuk melamar. Untuk membuat CV terbaik, pastikan untuk menggunakan fitur membuat CV gratis dari CakeResume!

contoh cv data engineer
Contoh CV Data Engineer

Kunjungi CakeResume CV builder dan buat CV ATS-friendly sekarang juga! Ada 50+ template dan 100% Gratis!🎉

Kesimpulan

Tertarik dengan prospek profesi data engineer? Sebagai pekerjaan yang sangat menuntut penguasaan teknik informatika, pekerjaan data engineer dapat terdengar cukup menantang. Meski demikian, dengan belajar keahlian-keahlian menjadi data engineer dan membuat CV terbaik melalui CV Builder CakeResume, kandidat dapat mempersiapkan diri untuk melamar pada job opening data engineer. 

Mari memulai langkah menuju pekerjaan impian di sini.

CakeResume adalah website untuk membuat CV terbaik yang bisa menunjukan professional branding kamu di mata HRD. Kamu bisa langsung menggunakan template CV ATS-friendly dari CakeResume dan download dalam bentuk PDF, 100% gratis! Selain bikin CV gratis, kamu juga bisa buat portofolio dan cari kerja dengan job portal CakeResume.


--- Ditulis Oleh Stephen Antonius ---

Resume Builder

Build your resume only in minutes!

More Articles you might be interested in

Latest relevant articles
Interview Skills
Apr 12th 2024

5 Cara Menjawab Berapa Gaji yang Anda Inginkan dalam Interview!

Ditanya "Berapa gaji yang Anda inginkan" saat interview? Kamu dapat menjawab dengan estimasi gaji dan alasanmu seperti “Di pekerjaan saya sebelumnya, saya menerima rata-rata gaji X juta sampai X juta dari fresh graduate hingga...